Blogger Widgets
..:: Galau?! Hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenang ::..

Selasa, 19 Juli 2016

Tanya Jawab: Menggabungkan Dua Niat Puasa dalam Satu Hari

PERTANYAAN
assalamualaikum.
Kami Ingin bertanya Ustadz, apakah ada niat puasa yg digabung? misalx pd saat puasa syawal didlmx trdpt puasa senin kamis, ayyamul bidh.
Jazakumullahkhairan.
Fulanah#Halmahera Tengah

JAWABAN
Wa'alaikumussalam warohmatullahi wabarokatuhu..
Masalah penggabungan niat antara beberapa puasa dalam satu hari ini para ulama menyebutnya sebagai "AtTadaakhul fil 'ibaadaat" (saling bercampurnya antara banyak ibadah -yang jenis ,waktu dan sifat amalannya sama - ) , atau sebagian mereka juga menyebutnya "AtTasyriik fi anniiyah" ( Kebersamaan -banyak amalan yang satu jenis, waktu dan sifat- dalam satu niat). Dalil dari kaidah ini adalah berdasarkan pengkajian dan penelitian terhadap dalil-dalil AlQuran dan Hadis.

Kaidah dalam masalah ini adalah "Jika dua amalan ibadah berasal dari jenis yang sama , sifat atau cara amalannya sama, dan waktu pelaksanaanya juga sama, maka keduanya bisa dilakukan dengan hanya melakukan satu amalan saja". Ini merupakan cabang dari salah satu kaidah utama dalam Kaidah Fiqh ; "Al-Umuur bi Maqaashiidihaa" (suatu perkara  –baik berupa amalan atau ucapan- tergantung pada tujuannya –atau niatnya- ).

Ibnu Rajab –rahimahullah- berkata (Al-Qawaa'id fil Fiqh: hal.23) ; "Jika dua ibadah dari jenis yang sama  berkumpul dalam waktu yang sama, yang mana salah satunya tidak dilakukan sebagai qadha atau sebagai tab'iyyah / ibadah yang mengikuti ibadah lainnya dalam waktu (seperti rawaatib -pent) , maka amalan-amalan keduanya saling berkaitan sehingga cukup melakukan keduanya dengan satu amalan saja".

Contohnya ; puasa hari senin dan puasa syawal yang mana jika puasa syawal tepat pada hari senin maka waktu keduanya sama , keduanya memiliki jenis yang sama yaitu puasa sunat, juga sifat atau cara pelaksanaan yang sama yaitu dimulai dari sahur sebelum fajar, menahan diri dari pembatal-pembatal puasa ,hingga berbuka puasa disore harinya. Maka dengan melaksanakan satu kali puasa dihari senin ini,  ia telah mendapatkan dua pahala sekaligus jika ia meniatkan puasanya untuk puasa senin sekaligus puasa syawal.

Contoh lainnya ; ketika masuk masjid setelah adzan, maka seorang muslim disunatkan untuk melakukan dua jenis shalat yaitu dua rakaat tahiyyatul-masjid dan dua rakaat shalat sunnah qabliyah…namun karena jenis kedua shalat ini sama yaitu shalat sunat, waktunya juga sama, serta tata cara pelaksanaanya sama, maka walaupun hanya melaksanakan dua rakaat  asal dengan niat kedua shalat tersebut , ia telah meraih kedua pahalanya. Bahkan jika ia menggabungkan lebih dari dua shalat ,misalnya setelah wudhu ia ingin melakukan shalat sunat wudhu, shalat dhuha,  dan shalat taubat…maka ia mendapatkan semua pahala shalat ini cukup dengan dua rakaat.

Untuk lebih detailnya, silahkan membaca tulisan seputar ini dengan judul "BOLEHKAH MENGGABUNGKAN DUA NIAT PUASA ATAU LEBIH DALAM SATU HARI ??"  di link berikut: ( http://wahdah.or.id/bolehkah-menggabungkan-dua-niat-puasa-atau-lebih-dalam-satu-hari/ ).
Wallaahu a'lam.


✏Dijawab oleh Ustadz Maulana La Eda, Lc. -Hafizhahullah-
(Mahasiswa S2 Jurusan Ilmu Hadits, Universitas Islam Madinah)

Sumber: Grup WA "Belajar Islam Intensif"
www.belajarislamintensif.com

∞∞ ENTRI TERKAIԎ

Tidak ada komentar:

Posting Komentar